SINGARAJAFM,-Kabar membanggakan kembali tertuju kepada Pemerintah Kabupaten Buleleng. Pasalnya, implementasi Smart City atau Kota Cerdas sukses membawa Kabupaten Buleleng meraih peringkat ke - 6 Kabupaten/Kota di Indonesia dalam Evaluasi Implementasi Smart City Tahap II Tahun 2024 dalam Program Gerakan Menuju Smart City oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) RI. Saat dikonfirmasikan di ruang kerjanya hari ini, seijin Kepala Dinas Kominfosanti Buleleng, Kepala Bidang Infrastruktur dan Layanan SPBE, Made Kunayanti membenarkan bahwasannya Pemerintah Kabupaten Buleleng sukses meraih peringkat ke - 6 Nasional dalam Program Gerakan Menuju Smart City. Pihaknya menerangkan dari Kabupaten/Kota di Indonesia yang terpilih dalam evaluasi dimaksud telah mengisi kuesioner secara online. Dalam kuisioner tersebut terdapat 5 dimensi yang menjadi penilaian implementasi smart city, dan dari hasil itu, kita mendapat nilai total 3,06 sehingga menduduki peringkat ke- 6 dari kabupaten/kota yang di evaluasi se- Indonesia. Raihan ini menjadi motivasi kita bersama untuk lebih meningkatkan lagi inovasi implementasi smart city di Kabupaten Buleleng kedepannya. Dikatakan pula dimana ada 5 unsur yang menjadi pokok penilaian gerakan menuju smart city yakni baseline, output, outcome, impact dan quick win.
Kabid Kunayanti
mengatakan pada dimensi baseline, Pemerintah Kabupaten Buleleng telah
menerbitkan Peraturan Bupati Nomor 27 Tahun 2024 tentang Master Plan Smart City
Kabupaten Buleleng Tahun 2024 - 2033 sebagai dasar payung hukum penetapan
masterplan smart city di Kabupaten Buleleng. Disampaikan juga, berbagai inovasi
pelayanan publik yang diterapkan selama ini sangat berdampak kepada masyarakat,
seperti halnya penerapan aplikasi Aku Online yang mempermudah masyarakat dalam
urusan administrasi kependudukan milik Disdukcapil, Jas Bule atau jasa angkutan
sekolah Buleleng gratis oleh Dinas Perhubungan Buleleng, Visit North Bali dari
Dinas Pariwisata Buleleng yang memfasilitasi segala informasi tentang
kepariwisataan, seni dan budaya di Buleleng kepada wisatawan. Selain itu ada
juga posko DO dari Disdikpora, Mulia KB dari Dinas P2KBP3A, Buleleng Kelola
Sampah Plastik (Bule Kepo) dan masih banyak lagi inovasi yang ada untuk
mendukung program smart city. Disamping itu terkait dengan pengembangan smart
city ke depan, Kabid Kunayanti mengaku telah berkomitmen bersama seluruh OPD
lingkup Pemkab Buleleng untuk terus berupaya melakukan inovasi program
pemanfaatan teknologi dalam rangka memberikan pelayanan prima kepada seluruh
masyarakat Buleleng.
0Komentar